Kualitas SDM dari suatu negara sangat dipengaruhi oleh kualitas sistem pendidikannya.
Jepang merupakan salah satu negara dengan kualitas sumber daya manusianya yang tidak diragukan lagi. Hal ini tidak terlepas dari sistem pendidikan yang berkualitas tinggi.
Dan ternyata ada beberapa hal unik dalam sistem pendidikan di Jepang yang mungkin patut kita contoh.
>> Dalam 3 tahun pertama sekolah tidak ada ujian sekolah
Siswa Jepang baru mendapatkan ujian sekolah jika mereka sudah menginjak kelas 4.
Kebijakan ini dilakukan karena lebih mengutamakan dan menghargai adab dan perilaku yang baik daripada nilai.
Dalam budaya Jepang, fokus mengajarkan adab pada siswa di kelas rendah lebih utama daripada mengetes kemampuan akademik.
Hal ini dimaksudkan supaya siswa bisa menunjukan rasa hormat baik kepada sesama siswa maupun pada gurunya.
>> Tidak ada tukang bersih-bersih, siswa yang bertugas membersihkan lingkungan sekolah
Biasanya untuk membersihkan lingkungan sekolah adalah bagian penjaga sekolah. Tapi tidak untuk di Jepang.
Untuk membersihkan ruangan kelas dan kamar mandi adalah tugas para siswa. Mereka dibagi beberapa kelompok piket untuk membersihkan kelas dan kamar mandi.
Hal ini bertujuan supaya siswa bisa belajar bekerja sama, bertanggung jawab serta menumbuhkan rasa memiliki terhadap fasilitas dan lingkungan sekolah.
>> Siswa memakan makanan sama secara teratur
Sekolah mengajarkan serta menyediakan makanan sehat yang harus dikonsumsi oleh siswa. Ada pengecualian untuk siswa yang memiliki alergi yang serius.
Menu makanannya disusun dan disediakan oleh koki yang berpengalaman dan ahli gizi yang profesional.
Yang unik, saat makan siang guru pun ikut bergabung bersama murid-murid. Hal ini bertujuan untuk menguatkan hubungan antara guru dan murid.
>> Seni merupakan mata pelajaran utama
Murid-murid di Jepang diajarkan seni tradisional Jepang seperti Haiku (jenis puisi) dan Shodo (seni menulis indah/kaligrafi Jepang).
Dua seni tradisional ini diajarkan supaya siswa dapat menghargai budaya tradisionalnya sendiri.
>> Baju, sepatu, dan tas pun harus seragam
Secara umum seragam siswa di Jepang untuk laki-laki yaitu baju hitam dan perempuan memakai baju sailor dan rok dengan potongan sederhana. Namun untuk bentuk seragamnya tidak ada standar baku.
Banyak juga sekolah yang memiliki kebijakan yang sangat ketat terhadap apa yang dipakai siswanya seperti tas, riasan bahkan potongan rambut.
Jepang merupakan salah satu negara dengan kualitas sumber daya manusianya yang tidak diragukan lagi. Hal ini tidak terlepas dari sistem pendidikan yang berkualitas tinggi.
Dan ternyata ada beberapa hal unik dalam sistem pendidikan di Jepang yang mungkin patut kita contoh.
5 Fakta unik sistem pendidikan di Jepang
Inilah 5 fakta unik dari sistem pendidikan terbaik Jepang yang bisa dijadikan inspirasi yang dirangkum dari Liputan6.com>> Dalam 3 tahun pertama sekolah tidak ada ujian sekolah
Siswa Jepang baru mendapatkan ujian sekolah jika mereka sudah menginjak kelas 4.
Kebijakan ini dilakukan karena lebih mengutamakan dan menghargai adab dan perilaku yang baik daripada nilai.
Dalam budaya Jepang, fokus mengajarkan adab pada siswa di kelas rendah lebih utama daripada mengetes kemampuan akademik.
Hal ini dimaksudkan supaya siswa bisa menunjukan rasa hormat baik kepada sesama siswa maupun pada gurunya.
>> Tidak ada tukang bersih-bersih, siswa yang bertugas membersihkan lingkungan sekolah
Biasanya untuk membersihkan lingkungan sekolah adalah bagian penjaga sekolah. Tapi tidak untuk di Jepang.
Untuk membersihkan ruangan kelas dan kamar mandi adalah tugas para siswa. Mereka dibagi beberapa kelompok piket untuk membersihkan kelas dan kamar mandi.
Hal ini bertujuan supaya siswa bisa belajar bekerja sama, bertanggung jawab serta menumbuhkan rasa memiliki terhadap fasilitas dan lingkungan sekolah.
>> Siswa memakan makanan sama secara teratur
Sekolah mengajarkan serta menyediakan makanan sehat yang harus dikonsumsi oleh siswa. Ada pengecualian untuk siswa yang memiliki alergi yang serius.
Menu makanannya disusun dan disediakan oleh koki yang berpengalaman dan ahli gizi yang profesional.
Yang unik, saat makan siang guru pun ikut bergabung bersama murid-murid. Hal ini bertujuan untuk menguatkan hubungan antara guru dan murid.
>> Seni merupakan mata pelajaran utama
Murid-murid di Jepang diajarkan seni tradisional Jepang seperti Haiku (jenis puisi) dan Shodo (seni menulis indah/kaligrafi Jepang).
Dua seni tradisional ini diajarkan supaya siswa dapat menghargai budaya tradisionalnya sendiri.
>> Baju, sepatu, dan tas pun harus seragam
Secara umum seragam siswa di Jepang untuk laki-laki yaitu baju hitam dan perempuan memakai baju sailor dan rok dengan potongan sederhana. Namun untuk bentuk seragamnya tidak ada standar baku.
Banyak juga sekolah yang memiliki kebijakan yang sangat ketat terhadap apa yang dipakai siswanya seperti tas, riasan bahkan potongan rambut.
Belum ada tanggapan untuk "5 Fakta Unik Sistem Pendidikan di Jepang"
Posting Komentar